Jika kamu baru memulai belajar pemrograman web, kamu mungkin sudah familiar dengan HTML yang digunakan untuk membuat kerangka dasar sebuah website. Namun, untuk membuat website-mu terlihat lebih menarik dan profesional, kamu perlu mengenal CSS atau Cascading Style Sheets.
Artikel ini akan menjelaskan apa itu CSS, bagaimana cara kerjanya, dan mengapa CSS ini penting untuk website-mu.
Apa Itu CSS?
CSS (Cascading Style Sheets) adalah bahasa yang digunakan untuk mendesain tampilan halaman web. Jika HTML adalah kerangka dari sebuah rumah, maka CSS adalah cat, dekorasi, dan semua aspek estetika yang membuat rumah tersebut indah dan nyaman.
CSS mengatur bagaimana elemen-elemen HTML ditampilkan di layar, printer, atau media lainnya. Ya benar, printer. Sebuah CSS dapat mengatur bagaimana tampilan sebuah halaman saat dicetak, karena sebuah halaman website itu bisa dicetak.
Bagaimana Cara Kerja CSS?
CSS bekerja dengan memilih elemen HTML di halaman web dan menerapkan styling/Gaya kepadanya. Styling/Gaya ini bisa termasuk warna, ukuran font, jarak antar elemen, dan banyak lagi.
CSS dibagi menjadi tiga tipe:
Inline CSS
Styling/Gaya ditulis langsung dalam tag HTML menggunakan atribut “style”.
<p style="color: blue;">Ini adalah paragraf berwarna biru.</p>
Internal CSS
Styling/Gaya ditulis di dalam tag <style>
yang berada di bagian <head>
dari halaman HTML.
<head>
<style>
p {
color: red;
}
</style>
</head>
Pelajari lebih lanjut tentang Tag Head disini.
External CSS
Styling/Gaya ditulis di dalam file terpisah yang berekstensi .css
dan file tersebut dihubungkan ke HTML.
<link rel="stylesheet" type="text/css" href="styles.css">
Mengapa CSS Penting?
CSS sangat penting karena beberapa alasan:
Konsistensi
CSS memungkinkanmu untuk mengatur gaya seragam untuk seluruh halaman web hanya dengan beberapa baris kode. Ini membuat seluruh website terlihat lebih konsisten.
Pemisahan Konten dan Desain
Dengan memisahkan konten (HTML) dan desain (CSS), pengelolaan website menjadi lebih mudah. Kamu bisa mengubah desain tanpa harus menyentuh kode HTML.
Kustomisasi yang Fleksibel
CSS memungkinkan personalisasi tampilan website ke tingkat yang sangat detail. Misalnya, kamu bisa mengatur margin, padding, background images, dan banyak lagi.
Responsifitas
CSS juga digunakan untuk membuat website yang responsif, artinya tampilan website akan menyesuaikan diri dengan ukuran layar perangkat yang digunakan, seperti ponsel, tablet, atau desktop.
Kesimpulan
CSS adalah alat yang sangat kuat dalam pengembangan web yang tidak hanya meningkatkan estetika tapi juga fungsi dari sebuah website. Bagi pemula, memahami dasar-dasar CSS dan cara mengaplikasikannya adalah langkah penting dalam perjalanan belajar web development.
Jadi, mulailah eksperimen dengan CSS dan lihat betapa banyak yang bisa kamu lakukan untuk memperindah website-mu!