Terdapat banyak sekali bahasa pemrograman, seperti Javascript, Java, Python, Rust, Go, dan lain-lain. Pada intinya, bahasa pemrograman adalah sesuatu yang membuat kita bisa memberi perintah kepada mesin/komputer untuk melakukan sesuatu. Apakah itu menampilkan sesuatu, atau mengerjakan sesuatu.
Pemrograman adalah keterampilan yang sangat berharga di dunia teknologi saat ini. Jika kamu baru memulai perjalanan dalam belajar pemrograman, memahami konsep dasar seperti variabel, fungsi, dan konsep dasar lainnya adalah langkah pertama yang penting.
Pada blog ini, pembahasan dasar-dasar pemrograman akan lebih berfokus kepada Javascript, dikarenakan Javascript adalah bahasa pemrograman yang sangat umum dipakai dan bisa dipakai di berbagai macam aplikasi. Apakah itu disisi Frontend ataupun disisi Backend, aplikasi web ataupun desktop bisa memakai Javascript.
Mari kita mulai dengan mengenal beberapa dasar-dasar pemrograman menggunakan JavaScript.
1. Variabel
Variabel adalah tempat penyimpanan yang kita gunakan untuk menyimpan data yang dapat berubah-ubah. Dengan menggunakan Variabel, memungkinkan kita untuk menyimpan, mengubah, dan mengambil data dalam program kita.
Setiap variabel memiliki nama dan nilai. Berikut adalah contoh deklarasi variabel dalam JavaScript:
let name = "John";
let age = 25;
pada contoh diatas terdapat 2 variabel yaitu name dan age. Variabel name mempunyai nilai John dan variabel age memiliki nilai 25.
Pelajari lebih lanjut tentang Variabel pada artikel berikut.
2. Function
Function adalah blok kode yang dirancang untuk melakukan tugas tertentu. Dengan Function, memungkinkan kita untuk mengorganisir kode dengan lebih baik, menghindari pengulangan, dan meningkatkan keterbacaan. Berikut adalah contoh Function dalam JavaScript:
function greet(name) {
return "Hello, " + name;
}
console.log(greet("John")); // Output: Hello, John
Pelajari lebih lanjut tentang Function pada postingan berikut.
3. Dasar-dasar lainnya
A. Tipe Data
Setiap variabel memiliki tipe data yang menentukan jenis data yang bisa disimpan. Beberapa tipe data basic adalah:
- Integer: Bilangan bulat (misalnya, 1, 2, 3)
- Float: Bilangan desimal (misalnya, 1.5, 2.7)
- String: Teks (misalnya, “Hello”, “World”)
- Boolean: Nilai benar atau salah (true/false)
Setelah itu ada tipe data lanjutan seperti Array dan Object. Penjelasan lebih lanjut tentang tipe data ada pada artikel berikut.
B. Operator
Operator digunakan untuk melakukan operasi pada variabel dan nilai. Beberapa jenis operator yang sering digunakan adalah:
- Operator Aritmatika:
+
(penjumlahan),-
(pengurangan),*
(perkalian),/
(pembagian) - Operator Perbandingan:
==
(sama dengan),!=
(tidak sama dengan),>
(lebih besar),<
(lebih kecil) - Operator Logika:
&&
(dan),||
(atau),!
(tidak)
Penjelasan lebih lanjut terdapat pada artikel berikut.
C. Kondisi (Conditionals)
Kondisi memungkinkan program untuk membuat keputusan berdasarkan nilai variabel. Pernyataan if-else
adalah salah satu cara untuk membuat keputusan dalam program.
Penjelasan lebih lanjut tentang conditionals ada pada artikel berikut.
D. Loop (Perulangan)
Loop memungkinkan kita untuk menjalankan kode berulang kali. Pernyataan for
adalah salah satu cara untuk melakukan perulangan dalam program.
for (let i = 0; i < 5; i++) {
console.log("Iteration number " + i);
}
Kamu bisa membaca tentang looping lebih lanjut pada artikel berikut.
Kesimpulan
Memahami dasar-dasar pemrograman seperti variabel, fungsi, tipe data, operator, kondisi, dan loop adalah langkah awal yang penting dalam perjalanan belajar pemrograman dengan JavaScript.
Dengan menguasai konsep-konsep ini, kamu akan memiliki fondasi yang kuat untuk mempelajari lebih banyak tentang pemrograman dan membangun aplikasi yang lebih kompleks.
Selamat belajar dan happy coding!